Selasa, 24 Mei 2011

Bad Religion


Bad Religion adalah sebuah band beraliran punk yang dibentuk pada tahun 1979 di Southern California. Para personilnya yang cukup berpendidikan berhasil membuat band ini menjadi sebuah fenomena yang cukup berpengaruh dengan memainkan lagu-lagu beraliran punk dengan beat khas punck rock yang cepat namun melodius dengan lirik-lirik kritis yang berkisar masalah-masalah sosial, politik dan agama. Struktur kalimat-kalimat dalam lyric yang variatif dan elaboratif dipadukan dengan gaya bahasa yang puitis dan vocabulary yang bahkan memaksa orang Amerika sendiri untuk membuka kamus, membuat band ini unik dan cepat memperoleh simpatisan yang cukup banyak ketika mereka mengeluarkan album pertama mereka pada 1981 di daerah Southern California. Band ini beranggotakan Greg Graffin, vocal , Jay Bentley, Bas/backing vocal , Jay Ziskrout, drums , and Brett Gurewitz, guitar/backing vocals atau lebih dikenal sebagai Mr.Brett. Setelah peluncuran EP pertama dengan label Epitaph Records milik Mr.Brett yang juga merangkap sebagai manager band, pada tahun 1982, band yang baru menyelesaikan sekolah setingkat SMU ini meluncurkan album full berjudul "How Could Hell Any Worse?". Namun, di tengah pengerjaan album ini, Jay Ziskrout mengundurkan diri dari band dan posisinya digantikan oleh Peter Finestone. Greg Graffin, frontman dari band ini menyandang gelar Master di bidang geologi dari UCLA dan meraih gelar Ph.D dalam bidang zoology dari Cornell University. Disertasi Greg Graffin untuk Cornell University adalah sebuah studi komprehensif tentang ilmu pengetahuan yang dititikberatkan pada teori Darwin yang kontroversial karena berkaitan dengan masalah ketuhanan dan agama dan bagaimana teori tersebut memengaruhi cara berpikir pada seseorang. Disertasi ini dipublikasikan dan didedikasikan untuk para fans Bad Religion.

Pada tahun 1983, band meluncurkan album "Into The Unknown", sebuah album yang pada awalnya tidak begitu populer dan tidak begitu disukai oleh para penggemarnya. Karena dalam album ini , band dianggap terlalu jauh mengeksplorasi musiknya hingga album ini dinilai terlalu eksperimental karena menggunakan keyboard terlalu dominan. Bahkan para pengamat musik mengatakan bahwa band ini tidak terkategorikan sebagai musik punk lagi, tapi psychedelic rock. Pada saat itu, album ini tidak menghasilkan apa-apa selain kritik dari para fans. Tapi sekarang, album ini mulai dicari oleh para kolektor album Bad Religion. Album ini banyak dibajak karena jumlahnya yang sedikit. Pada tahun 1984, Greg Hetson dari Circle Jerks masuk dan menggantikan posisi Mr.Brett. Bad Religion pun merilis EP dengan judul "Back To The Known". Dengan beat lagu yang semakin lambat, band kehilangan jati diri mereka dan band ini sempat vakum jika tidak disebut bubar.

Pada tahun 1986, band bersatu kembali dan meluncurkan album "Suffer" dan mereka kembali dalam format band punk seperti sebelumnya. Album inilah yang menjadi titik balik kebangkitan band ini. Album ini dinilai sebagai album terbaik oleh majalah maximum rock'n roll karena seolah mengingatkan para fans pada Bad Religion di awal-awal pembentukannya yang memainkan lagu-lagu dengan beat cepat, distorsi yang menghentak dan lirik yang keras disertai vokal yang melodius. Album ini sekaligus menjadi pemicu berkembangnya budaya dan sub kultur punk di Southern California karena album ini akhirnya menjadi genre wajib yang diikuti oleh hampir semua band punk dari Southern California, misalnya : Rancid, The Offspring, dan lain-lain.

Album "No Control" yang dirilis pada tahun 1989 dan "Against The Grain" tahun 1990 dan diikuti album "Generator" pada tahun 1992 juga mendapat predikat album rock terbaik dan semakin mendongkrak popularitas band ini, khususnya di Amerika bagian timur/east coast (New York, Washington, etc). Sebelum album "Generator" selesai dirilis, tahun 1991, Peter Finestone mengundurkan diri untuk lebih memfokuskan diri pada band-nya yang lain, The Fishermen, dan posisinya digantikan oleh Bobby Schayer.

Dengan gaya dan aransemen musik yang semakin matang dan menentang trend aliran musik heavy metal dan progressive rock saat itu, Bad Religion hengkang dari Epitaph Records dan bergabung dengan Atlantic Records dan tak lama setelah itu mereka segera merilis album full mereka yang ketujuh, "Recipe For Hate" pada pertengahan tahun 1993 yang sebenarnya lebih merupakan penjualan hak rilis album itu oleh Epitaph Records kepada Atlantic Records. Pada tahun 1994, "Stranger Than Fiction" dirilis, tapi Mr.Brett segera mengundurkan diri saat album itu selesai. Mr.Brett memutuskan untuk mengundurkan diri karena disibukkan oleh The Offspring yang saat itu mengukir sejarah sebagai band dengan penjualan kaset terbanyak di dunia musik underground dan direkomendasikan untuk masuk ke dalam major label oleh Mr.Brett. Namun. konon perginya Mr. Brett dari Bad Religion lebih disebabkan oleh ketidakcocokan dan pertengkaran yang hebat dengan basist Jay Bentley. Bahkan, Mr. Brett membentuk band baru yang salah satu lagunya "Hate You" didedikasikan pada Jay untuk menumpahkan kebenciannya. Banyak fans setia Bad Religion yang menyesali hengkangnya Mr. Brett, yang berdua dengan Gregg Graffin, dipandang sebagai penulis lirik punk rock yang sangat berbakat, kalau tidak bisa dibilang terbaik di dunia dalam genre-nya.

Mr. Brett pun kemudian fokus untuk membesarkan perusahaan rekamannya Epitaph yang akhirnya sekarang menjadi perusahaan label indie terbesar di dunia yang menjadi rumah bagi mayoritas band-band punk rock, hardcore, serta band-band rap dan hip-hop yang penuh bakat. Band-band besar yang dibesarkan oleh Epitaph antara lain Rancid, NOFX, Offspring, Descendent, dan Millencolin. Sementara band-band baru yang penuh bakat di antaranya Sage Francis (rap hip-hop) dan The Higher (pop rock).

Sepeninggal Mr. Brett, Bad Religion terus berkarya dimotori oleh Gregg Graffin seorang. Band merekrut gitaris baru yang tak kalah legendaris dalam dunia punk rock sebagai pengganti Mr Brett, yaitu Brian Baker (pernah bergabung dengan band punk legendaris "Minor Threat"). Album "The Gray Race" (1996), album pertama band ini tanpa Mr. Brett, berhasil menghapus kekhawatiran para penggemar bahwa musik Bad Religion akan kehilangan kualitas. Album tersebut benar-benar tetap setia pada citra band yang cepat, menghentak, dengan vokal penuh melodi serta lyric yang kritis. Graffin menulis sendiri semua lyric dan nada semua alat instrumen dalam lagu tersebut, dibantu dengan beberapa aransemen gitar dari Baker. Namun pada album-album berikutnya, Graffin tampak kehilangan sentuhannya. "No Substance" (1998) dipandang sebagai album terburuk oleh mayoritas fans Bad Religion. Padahal dalam album tersebut Graffin berusaha melibatkan anggota band lainnya dalam penulisan lagu. Tampak sekali bahwa tanpa Mr. Brett, Graffin kehilangan seorang "soul mate" yang bisa saling mendukung dan berkompetisi, dalam arti positif, untuk membuat lagi lagu-lagu punk rock yang bisa disandingkan sejajar dengan lagu-lagu legendaris khas Bad Religion sebelumnya seperti, "Do What You Want" (Album Suffer, 1988), "Along the way" (Back to the Known, 1984), dan "American Jesus" (Recipe for Hate, 1993).

Dalam meluncurkan album ketiganya "The New America" (2000} untuk Atlantic Records, Graffin mulai mendekati kembali Mr. Brett. Dan Mr. Brett bersedia berkolaborasi dengan Graffin untuk menulis lagu berjudul "Believe it" dalam album tersebut. Mr. Brett juga memainkan melodi gitar untuk lagu itu. Album tersebut merupakan sejarah bagi Bad Religion dan fansnya karena menandakan reunifikasi kembali Mr. Brett dengan Bad Religion, band yang ia dirikan bersama dengan Gregg Graffin dan Jay Bentley. Selama pembuatan album, secara alami muncul keinginan dalam diri Graffin untuk mengundang Mr. Brett bergabung kembali. Semua anggota band lain mendukung dan ketika undangan disuarakan, Mr Brett dengan mantap mengiyakan, dengan syarat Bad Religion harus kembali ke label Epitaph, perusahaan yang pada awalnya didirikan untuk memproduksi dan mendistribusikan album-album Bad Religion. Syarat tersebut tidak sulit dipenuhi karena masa kontrak dengan Atlantic Records sudah akan berakhir dan memang Bad Religion yang dimotori Graffin juga sangat ingin kembali ke Epitaph Records. Fans band tersebut di seluruh dunia sangat gembira dan bersemangat menunggu prospek bersatunya kembali dua penulis lagu punk rock terbaik di dunia, Mr. Brett dan Gregg Graffin serta label Epitaph dengan Bad Religion.

Album "The Process of Belief" (2002) merupakan album pertama Bad Religion untuk Epitaph. Band mempunyai drummer baru yang muda dan berbakat yakni Brooks Wackerman (pernah tergabung dengan Suicidal Tendencies). Bobby Schayer meninggalkan band karena alasan cidera punggung. Namun, dia kecewa karena merasa tidak diberi cukup kesempatan untuk pemulihan. Dengan bergabungnya Wackerman, beat musik Bad Religion lebih cepat dan bertenaga. Energi baru tersebut melengkapi bergabungnya sumber energi utama band yaitu Mr. Brett dan Graffin. Album mereka disambut baik oleh fans dan kritikus. Bad Religion tidak terlena dengan pujian atau lekang oleh usia. Kreasi terus bertumbuh melalui album "Empire Strike First" (2004) dan terakhir "New Maps off Hell" (2007).

Menginjak 27 tahun eksistensinya Bad Religion tetap loyal dan setia pada akar musik yang mereka bentuk dan pada harapan yang tersirat dalam lyric mereka ditengah dunia yang penuh pesimism. Dunia yang diwarnai fanatisme agama, perang, kekerdilan aparat pemerintah, dan mental remaja yang rusak oleh kapitalisme. Bad Religion sejak awal merupakan suara lantang yang memecahkan hiruk pikuk buram tersebut. Suara yang dibagi oleh banyak orang, bukan hanya penggemar punk rock. Itulah yang membuat band ini terus eksis dan melegenda.

Minor Threat


Minor Threat adalah band asal Washington, DC, band hardcore punk, pengaturan gaya bagi gerakan punk lurus-tepi awal '80-an. Dipimpin oleh vokalis Ian MacKaye, Melalui lagu-lagu mereka, kelompok mereka menolak narkoba dan alkohol, disertai anti kemapanan politik, dan memulai untuk kesadaran diri. Setiap lagu cepat, tajam, dan mematikan, lagu lagu mereka sering hanya sekitar satu menit. kecepatan mereka dan amarah sering bersembunyi melodi mereka cukup menarik, tetapi fungsi utama band ini adalah untuk melampiaskan kemarahan. Selama tiga tahun, Minor Threat merilis dua EP, satu album, dan beberapa single, semua yang cukup populer di bawah tanah punk Amerika. catatan mereka dan konser helped spawn straight-edge, gaya hidup punk Amerika yang berbasis pada kelompok intens,ideologi hidup bersih. Setelah pembubaran Minor Threat, Fugazi MacKaye terbentuk, yang menjadi salah satu band indie rock lebih populer Amerika akhir '80-an dan 90-an.

Asal-usul Minor Threat terletak di Idles Teen, band pertama Ian MacKaye. MacKaye membentuk Idles Teen ketika ia menghadiri Wilson High School di Washington, DC, dan setelah ia lulus pada tahun 1980, ia mendirikan label rekaman Dischord dengan maksud memadamkan catatan kelompoknya melalui label. Tak lama setelah lulus, para Idles Teen telah putus dan MacKaye membentuk Minor Threat dengan mantan drummer Idles Jeff Nelson, mantan bassis Brian Isu Pemerintah Baker, dan gitaris Lyle Preslar. Pada akhir tahun, Minor Threat telah merilis single "Minor Threat" dan "Straight Edge", dan telah bermain banyak konser di sepanjang Pantai Timur. Sepanjang 1981, mereka mengikuti pola yang sama, memainkan banyak konser dan merilis 7 "single. Tahun itu, mereka juga merilis dua EP, Minor Threat dan In My Eyes, baik yang disusun single mereka.

Pada tahun 1982, bassist Baker telah pergi dan digantikan oleh Steve Hansen; Baker kemudian bermain dengan Nasty Meatmen, Junkyard, dan Dag. Dengan Hansen di papan, kelompok mencatat satu-satunya album full-length, Out dari Langkah. Setelah rilis 1983, album menjadi populer dalam Ancaman bawah tanah dan Minor yang menjadi bintang alternatif, yang tidak duduk baik dengan MacKaye. Pada akhir tahun, dia keluar. MacKaye dan Nelson terus menjalankan Dischord, yang berkembang pesat baik ke 90-an. Pasangan ini juga bermain bersama di band lain, Egg Hunt. Setelah pembubaran Egg Hunt, Nelson bermain dengan berbagai band - termasuk Tiga dan Senator Fluks - sebelum mengabdikan energinya untuk menjalankan Dischord. MacKaye bermain dengan Embrace, Skewbald, dan Pailhead sebelum membentuk Fugazi, yang membawa pada estetika, jika tidak suara, dari Minor Threat. Stephen Thomas Erlewine, Rovi

The Exploited


The Exploited adalah band punk Skotlandia dari punk Inggris gelombang kedua, yang dibentuk pada tahun1979.Mereka mulai keluar sebagai Oi! band, sebelum berubah menjadi streetpunk hanya dari pengaruh politik berat. Dari sekitar 1987 pada (sekitar waktu Kematian Sebelum Dishonour) mereka berubah menjadi sebuah crossover thrash band. Dibentuk di Edinburgh oleh mantan prajurit Wattie Buchan mereka menandatangani kontrak untuk Rahasia Records Maret 1981 dan merilis EP debut mereka Tentara Life. Diikuti dengan album The Punks Not Dead pada tahun yang sama. Meskipun banyak perubahan lineup, band ini telah mengembangkan pengikut di seluruh dunia. Band ini sedang menulis materi untuk album baru.

Band ini terbentuk pada tahun 1979 di Edinburgh. Salah satu Formasi pertama terdiri dari Big John Duncan pada gitar, (Reeba) Alan Martin pada drum, Gary McCormack pada bass dan Terry Buchan pada vokal. Setelah waktu yang sangat singkat, namun, Terry telah dihapus dari band dan saudaranya tertua, 'Wattie' Walter Buchan kemudian mengambil alih. Terinspirasi oleh gelombang pertama punk rock (Sex Pistols, The Clash, The Damned), kuartet menciptakan suara, sederhana tanpa embel-embel ditandai dengan kecepatan dan agresi. Pada tahun 1980, kelompok yang didirikan rekaman sendiri label independen, Exploited Rekam Perusahaan, dan segera merilis EP debut mereka Tentara Life, yang # 6 di tangga lagu independen selama delapan minggu, kemudian di 20 besar selama 18 bulan. Mereka kemudian merilis single lain, "Bodoh Army", yang segera melompat ke dalam grafik independen dan tetap di sana selama 53 minggu, memuncak di # 4.

Pada tahun 1981 band ini masuk ke Rahasia Records dan merilis "Anjing Perang" tunggal, yang memuncak pada # 2 di tangga lagu independen dan # 63 di tangga lagu nasional. Band ini kemudian merilis album live pertama mereka, On Stage, yang direkam selama konser di Edinburgh. Setelah itu, band ini tampil, bersama dengan Discharge, Anti-Nowhere League, Anti-Pasti dan Chron Gen tur yang disebut Apocalypse Now.


Anti-Flag


Adalah band punk political dari Pittsburgh, Pennsylvania, AS. Band ini dibentuk oleh Justin Sane (lead guitar, lead vocals), Chris #2 (bass, vocals), Chris Head ( rhythm guitar, backing vocals), dan Pat Thetic (drum). Hal yang membuat mereka bersepakat membentuk Anti-Flag adalah “ menjadi satu-satunya punk rocker di Glenshaw, Pennsylvania”, begitu kata Justine Sane dan Pat Thetic. Ketika mereka disuruh memilih bermain “jalan-jalan di mal, menghisap narkotika, atau memainkan punkrock”, maka lebih suka yang terakhir dan itulah alas an mereka melahirkan Anti-Flag. Meskipun line-up band ini sering berganti-ganti, memilih bersinggungan dengan ideology politik, dan status mereka sebagai band independent, Anti Flag menjadi band yang popular di kalangan komunitas punk, terbukti dengan keberhasilan mereka merilis enam album dengan berbagai label rekaman independent (dari A-F Records, Fat Wreck Chords, hingga Go Kart Records). Pada 2006 mereka masuk ke RCA Records.

Anti Flag mendukung kampanye hak-hak binatang dan PETA. Para personel band ini juga menjadi vegetarian ataupun vegan. Anti-Flag secara resmi terbentuk di Glenshaw, Pennsylvania pada 1988. Nama band ini dipilih berdasarkan pengalaman para pendirinya di kota kelahiran mereka. Ketika dua anggotanya akan menyaksikan pertujukan Hardcore Punk local, mereka sering melihat para penyelenggara show meneriakkan slogan-slogan “kebebasan bukan fasisme” sambil mengibarkan bendera Amerika dan member tanda silang pada gambar bendera yang mereka pasang di jaket-jaket mereka. Namun mereka juga berpartisipasi dalam serangan-serangan kekerasan terhadap orang-orang yang tidak setuju dengan cara pandang mereka. Justin dan Pat melihat adanya penyelewengan terhadap bendera AS dan menggunakannya sebagai alat untuk saling serang dan ini adalah sebuah bentuk fasisme.

Selama masa tersebut, sejumlah gitaris dan bassis keluar-masuk silih berganti dalam band ini, termasuk saudara perempuan Justin, Lucy Fester. Anti-Flag gagal membentuk kekompakan, dan mereka pecah setelah bermain dalam sebuah show.

Pada 1993, Justin dan Pat membentuk band baru bersama Andy Flag (bass). Band ini kembali mereka namai Anti-Flag. Pada 1996, mereka merilis album pertama, Die for The Government. Andy Flag lalu keluar pada musim panas tahun 1996 karena konflik pribadi dengan Justin. Untuk sementara waktu setelah kepergian Andy, Sean Whelan dari sebuah band di Pittsburg yang bernama Bad Genes, mengisi posisi bass. Pada saat yang sama Sean juga bermain di band yang lain yaitu 57 Defective bersama gitaris Chris Head yang dia perkenalkan kepada band tersebut.

Pada awal tahun 1997 gitaris Chris Head mulai memainkan bass. Pada akhir tahun 1997, Jamie Cock mengambil alih posisi bassis, menggeser Head menjadi gitaris kedua. Personel mutakhir terbentuk pada 1999 ketika Chris Barker a.k.a Chris #2 menggantikan posisi Jamie Cock.

Pada 1999, Anti-Flag merilis album A New Kind of Army (Go Kart Record/A-F Records). A-F Records sendiri adalah label indie milik Anti-Flag. Album berisi banyak tema seperti soal korupsi politik, rasisme, fasisme, anak muda biang msalah, brutalitas polisi, dan ihwal persatuan anak-anak muda Amerika.

Sampul depan album ini lalu dijadikan poster yang menampilkan frasa “too smart to fight. Too smart to die. Join now. Anew kind of army”. Pada 2000, Anti-Flag diundang tampil dalam vans warped tour. Pada saat inilah para personel Anti-Flag bertemu dengan Fat Mike (NOFX), pemilik label Fat Wreck Chords. Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan Anti-Flag akan merilis dua album untuk label tersebut.

Pada 2001, Anti-Flag bekerja sama dengan produser punk legendaries, Mass Giorgini, untuk merekam album Underground Network yang dirilis oleh Fat Wrick Chords. Dirilisnya album ini dianggap sebagai penanda penting pergeseran Anti-Flag dari lingkungan Hardcore underground ke tingkat mainstream. Album ini masih bertema isu-isu fasisme (khusunya soal masuknya kalangan neo-NAZI ke lingkaran Hardcore scene) dan kebijakan luar negeri AS. Album ini dilengkapi dengan buklet yang berisi esai-esai dari para pengamat sejarah dan politik, termasuk Profesor Howward Zinn.

Pada Februari 2002, Anti-Flag merilis album Mobilize (A-F Records). Album ini menampilkan lagu-lagu baru dan delapan lagu yang direkam live dari album-album sebelumnya. Adanya peritiwa tragedy 11 September 2001 di AS mendorong Anti-Flag untuk menentang perang yang dikampanyekan oleh pemerintah AS. Pada waktu itu banyak took kaset dan CD yang menurunkan album-album Anti-Flag dari rak pajangan karena music mereka dianggap anti Amerika.

Pada 2003, Anti-Flag merilis album The Terror State (Fat Wreck Chords). Album ini lebih banyak mengktitik pemerintahan George W. Bush yang mengobarkan Perang Terorisme. Album ini juga berisi buklet yang berisi esai-esai band tersebut sebagaimana dlu dilakukan oleh sejumlah pengamat politik. Album ini bahkan berisi sebuah lagu yang liriknya ditulis oleh Woody Guthrie deangan judul Post-War Breakout. Music dalam lagu ini diaransemen oleh para personel Anti-Flag karena Guthrie tidak pernah menuliskan aransemennyua. Bahkan 15.000 keping CD pertama album ini juga berisi lagu bonus yang berjudul Fuck the Flag.

Pada 8 Oktober 2004, anggota House of Representatives, Jim McDermott, berpidato dan mengharapkan agar Anti-Flag juga turut mendorong anak-anak muda untuk mendaftar dan mengikuti pemilihan umum. Pada 2005, Anti-Flag dikontrak dua album oleh major label yaitu RCA Records. Album pertamanya adalah For Blood and Empirea yang dirilis pada 21 Maret 2006. Focus utama album ini adalah kritik Anti-Flag terhadap cara penanganan yang salah dalam perang terorismenya pemerintahan AS. Lagu This is The End ( For You My Friend) dari album For Blood and Empire tampil dalam video game, Madden NFL 2007 dan NHL 07. Mereka mengakhiri tur “War Sucks, Let’s Party di AS pada April 2007 dan lalu mengerjakan beberapa side project seperti African Well Fund serta Start to Finish MS.

Sepanjang karirnya, Anti-Flag juga banyak membantu band-band lainnya melalui label rekaman milik mereka yaitu A-F Records. Band-band tersebut termasuk The Code, Much the Same, The Vacancy, The Unseen, Modey Lemon, dan lain-lain. Anti-Flag kembali melakukan tur setelah Thanksgiving Day tahun 2007 dan mengadakan show di beberapa tempat di AS, mendukung tur band Alexis on Fire di Kanada pada Desember 2007, mendukung tur Rage Against the Machine di Australia dan New Zealand (Januari 2008) dan akan mengadakan tur sendiri di Eropa pada Februari dan Maret 2008 ( termasuk konser pertama mereka di Finlandia dan Rusia). Pada 25 November 2007, Anti-Flkag mengatakan di website mereka bahwa mereka akan merilis album baru yang diberi judul The Bright Lights of America serta akan dirilis pada April 2008.

Keputusan Anti-Flag untuk masuk ke mayor label RCA Records dikritik oleh para kritikus dan fans karena RCA berada di bawah Sony BMG. Beberapa fans menganggap keputusan tersebut bertentangan dengan lirik-lirik antu-kapitalis yang disuarakan oleh Anti-Flag sebelumnya. Namun dalam sebuah wawancara dengan Koran The Guardian dari Inggris, Justin Sane mengatakan :

”Kami telah didekati oleh mayor label selama tujuh atau dealapan tahun, tapi kami merasa sudah nyaman di tempat kami selama ini. Mereka tidak akan pernah meberi kami control penuh atas pembuatan album. Kali ini mereka meberi keleluasaan pada kami untuk mengontrol sepenuhnya apa yang kami rekam, artwork, dan dengan saipa kami akan melakukan tur. Kami tidak akan disensor. Jika ada kesempatan untuk didengarkan oleh public luas maka inilah saatnya. Saya merasa kami sudah terlalu lama menjadi suara yang terbatas.”

Para penggemar yang membela keputusan Anti-Flag untuk bergabung dengan label besar menganggap bahwa keputusan itu merupakan solusi praktis untuk menyampaikan pesan band tersebut kepada audense yang berpotensial dan mapan di kawasan AS bagian tengah. Beberapa band debgan sentiment anti-kemapanan serupa Anti-Flag telah masuk major label selama bertahun-tahun, termasuk Sex Pistol, The Clash, Bad Religion, Rge Againts the Machine, Rise Againtst, serta Against Me!.

Nama Anti-Flag sendiri sering dikritik, beberapa kalangan yakin bahwa nama band itu berindikasi sentiment anti Amerika, namun merujuk pada cara penyampaian via karya seni sampulalbum seperti dalam album A New Kind of Army. “Anti-Flag tidak bermakna Anti-Amerika. Anti-Flag berarti anti perang. Anti Flag punya arti bahwa orang-oorang biasa di seluruh dunia lebih baik hidup dalam kedamaian dan persatuan. Artinya, Anti-Flag adalah sikap menentang korporasi besar yang mengambil keuntungan dari cara-cara mencapai kekayaan secara ekstre. Anti-Flag juga mempunyai makna menentang nasionalisme serempangan. Anti-Flag adalah persatuan.”

Melihat sejarah awal pembentukan band ini, gitaris Justin SAane pernah mengatakan bahwa dia dan drummer Pat Thetic memilih nama “Anti-Flag” dengan merujuk pada sebuah band local bernama Freedom Not Fascism. Ketika band tersenut mengkampanyekan tema-tema kesetiaan dengan menggunakan symbol bendera Amerika maka kedua pendiri Anti-Flag percaya bahwa Freedom Not Fascism adalah band hipokrit yang memasukkan “lelucon bodoh ke lingkungan punk”. Untuk menentang tema-tema nasionalisme Amerika, kedua orang ini memilih nama Anti-Flag sejak awal hingga sekarang.

Misfits


The Misfits adalah sebuah band horror punk yang terbentuk pada tahun 1977 di kota Lodi, New Jersey, dan dibentuk oleh vokalis band itu Glenn Danzig (mempunyai nama asli Glenn Anzalone). Anggota kedua dari band tersebut adalah Jerry Only (nama asli Gerald Caiafa). Glenn sangat terobsesi pada Marilyn Monroe, dan mengambil nama band-nya itu dari film terakhir Marilyn Monroe, ‘The Misfits’. Lirik-lirik dan gambar-gambar awal band itu memfokuskan pada retro fiksi ilmiah, film horror dan film-film porno. The Misfits terdahulu lagu-lagunya lebih sering terdengar sangat melodius, dengan nyanyian dari Glenn Danzig yang mempunyai suara tenor seperti Mario Lanza dari penyanyi opera Italia. Lagu-lagu awal The Misfits cenderung mudah didengar, reff yang sing-along dan diberi sentuhan dari keyboard Glenn Danzig yang terdistorsi. Lagu ‘Last Caress’ (lagu yang sangat aneh untuk tahun itu) dianggap sebagai sebuah lagu original dari The Misfits, dengan instrumen yang hingar-bingar dan suara Danzig yang melodius, yang diyakini sebagai perpaduan antara Frank Sinatra dan Sex Pistols. Dengan beredarnya album awal dari The Misfits; ‘Earth A.D.’, mereka telah berkembang menjadi sebuah band hardcore punk, dimana suara vokal yang tegas dari Glenn Danzig bergabung dengan suara cabikan gitar, bass, dan dentuman drum. Sangat penting bahwa The Misfits awal adalah sebagai band dari campuran New Jersey dan Italia yang mengadaptasi punk dengan cara yang aneh, di luar dari tradisi band-band punk sebelumnya. Danzig tinggal dengan ibunya di Lodi yang sangat mendukung di awal karier The Misfits, Jerry dan Doyle Caiafa mencari uang untuk band tersebut dengan bekerja penuh waktu pada suatu perkebunan keluarga, dan lalu menemukan pekerjaan lagi di perusahaan pisau Vernon Township (yang juga mempekerjakan anggota The Misfits berikutnya Robo, dari Colombia). The Misfits sering bergabung dengan komunitas band-band punk New Jersey lainnya, menciptakan scene lokal kecil sendiri, saat menunggu tour di New York dan melanjutkannya keseluruh negara bagian Amerika, sebagai bentuk terima kasih atas respon pendengar setia mereka, yang lantas diberi nama ‘Fiend Club’. Misfits awal bubar pada tahun 1983, setelah mengeluarkan beberapa singel 7” dan album pada 12”, yang mana semuanya mereka kerjakan dengan cara kerja DIY, dan diedarkan dengan cara menjualnya sendiri, rekaman-rekaman tersebut sangat terbatas, dan kini menjadi incaran para kolektor. The Misfits sering berdandan dengan cara yang mengerikan saat pertunjukkannya berlangsung, dan basisnya, Jerry Only, menemukan sebuah gaya rambut yang disebut devilock yang mana sering dipakai sampai sekarang.

NOFX


NOFX (diucapkan no-ef-ex) adalah band punk rock Amerika dari Los Angeles, California (kemudian pindah ke San Francisco). Band ini dibentuk pada tahun 1983 oleh vokalis / bassist Fat Mike dan gitaris Eric Melvin. Drummer Erik Sandin bergabung NOFX sesaat setelah itu. Pada tahun 1991 El Hefe bergabung untuk bermain gitar dan terompet, pembulatan keluar arus line-up. Band ini naik menjadi popularitas dengan album Punk di Drublic (1994), yang bersertifikat emas, dan sekarang dianggap sebagai album punk klasik oleh fans dan kritikus. NOFX utama keberhasilan itu ditandai dengan meningkatnya minat punk rock pada 1990-an, bersama dengan band-band California sesama hemat, Rancid, Bad Religion, Green Day, The Offspring dan Sublime. Tidak seperti beberapa rekan-rekan mereka, NOFX tidak pernah untuk masuk ke label besar.

NOFX telah merilis sebelas album studio, memainkan diperpanjang lima belas dan sejumlah single tujuh-inci. Kelompok ini telah menjual lebih dari 6 juta album di seluruh dunia, membuatnya menjadi salah satu band independen paling sukses sepanjang masa. Band ini juga disiarkan acara sendiri di TV Fuse berjudul NOFX: Backstage Paspor.

The Casualties


The Casualties are an American punk band from New York City, New York,formed in 1987. Their musical style is usually classified as street punk or hardcore punk.
The Casualties members aimed to return to what they viewed as the "golden era" of street punk, embodied by bands such as The Exploited, Charged GBH , which they believed had disappeared by 1985. During the early years, the lineup was stable. The initial lineup consisted of Colin and Jorge on vocals, Yureesh on drums, Hank on guitar, and Mark on bass. Colin stepped out for several months to finish his education while Rachel, Rivits' singer, took his place. At this point, Colin, Jorge, Yureesh, and Mark put together a demo. Fred replaced Hank, but then Fred left to go to school, and Scott from C Squat filled in. Another guitarist, Steve, from Distraught, also filled in during this period. The EP 40 Oz. Casualty was recorded. By 1992, the band was touring and building up a fan base in NYC. In 1993, bassist Mark and guitarist Fred were replaced by Mike and Jake, respectively and Yureesh was replaced by Shawn on drums in 1994. In 1995, the band's second release, the "A Fuckin Way Of Life" E.P. was released on Eyeball Records. In 1996, Shawn left the band, and Meggers of the Rivits came to fill in and became the regular drummer. The line-up of Jorge, Jake, Mike and Meggers continued until 1997. Johnny (Of The Krays) served as bassist until 1998 (a position more permanently filled by Rick later that year). The Casualties have continued to produce high-energy recordings and they have done US and international tours (e.g., Europe, Japan, and El Salvador) ). Under Attack was released on SideOneDummy Records in 2006, and they toured virtually non-stop for 3 years year in support of the album. Their newest album, We Are All We Have, wa